Kabupaten Gorontalo: Perbezaan antara semakan

Kandungan dihapus Kandungan ditambah
Zwobot (bincang | sumb.)
Kakashisina (bincang | sumb.)
Tiada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{BM}}
 
Kabupaten Gorontalo yang lahirdiwujudkan pada 26 November 1673 (16 Syakban 1084 Hijriah). Kabupaten Gorontalo dibentuk berdasarkan Undang-Undang NomorNombor 29 Tahun 1959 tentangmengenai Pembentukan Daerah-Daerah Tingkat II di Sulawesi, dengan ibu kota semula Isimu, lalu dipindahkan ke Limboto (1978).
Sampai denganSehingga awal tahun 2003, Kabupaten Gorontalo sudah mengalami dua kali pemekaranperkembagan , yaituiaitu (1) Kabupaten Gorontalo (induk), (2) Kabupaten Boalemo (hasil pemekaranperkembangan 1999), dan (3) Kabupaten Bonebolango (hasil pemekaranperkembangan 2003).
 
Sebelum dimekarkandikembangkan pada tahun 1999, Kabupaten Gorontalo terdiri atasmengandungi 18 kecamatan ( daerah kecil ), dengan luaskeluasannya 11.696 km2, berpenduduk sebanyak 672.000 jiwaorang (1997).Kecamatan Keyang ke-18 kecamatan dimaksud adalah (1) Atinggola, (2) Batudaa, (3) Batudaapantai, (4) Boliyohuto, (5) Bonepantai, (6) Kabila, (7) Kwandang, (8) Limboto, (9) Marisa, (10) Paguat, (11) Paguyaman, (12) Popayato, (13) Sumalata, (14) Suwawa, (15) Tapa, (16) Telaga, (17) Tibawa, dan (18) Tilamuta.
 
Wilayah AdministratifPentabiran dan Penduduk
 
Lokasi
Letak
Kabupaten Gorontalo terletak pada posisikedudukan di antara 0o.24"--1o.02 LintangLongitud Utara (LU) dan 121o.59"-- 123o.32 Bujurlatitud Timur (BT), dengan batas-batasbersempadan dengan wilayah- sebagaiwilayah berikut:
 
Utara: Laut Sulawesi;
Baris 17:
Barat: Kabupaten Boalemo.
 
Setelah dimekarkandikembangkan pada bulan Januari 2003, wilayah Kabupaten Gorontalo tinggalberkembang mencakupmenjadi 17 wilayah kecamatan, 155 desa, 29 kelurahan, berpenduduk 415,672 orang (tahun 2004), dengan tingkat kepadatan 86,15 jiwaorang / km2 (1997) (lihat Tabeljadual 5).
AdapunSenarai- senarai kecamatan didalam wilayah Kabupaten Gorontalo sampai dengansehingga September 2004 adalah sebagaiseperti berikut: