Jambak bunga: Perbezaan antara semakan

[[Fail:Anethum graveolens Ab-05.jpg|thumb|350px305x305px|Bunga majemukJambak [[adas sowa]] (''Anethum graveolens'')]]

'''Jambak bunga''', '''perbungaan''' atau '''infloresens''' (''inflorescence'') adalah sekelompokkelompok kuntum [[bunga]] yang terangkai pada satu ibu tangkai bunga atau pada suatu susunan tangkai-tangkai bunga yang lebih rumit. Rangkaian bunga semacam ini sangat bervariasi, baik pada pola-pola dan kerapatan tangkai bunganya, kelengkapan bagianbahagian-bagianbahagian pendukungnya, duduk bunga pada tangkai (filotaksi, ''phyllotaxy'') dan lain-lain.

=== BagianBahagian-bagianbahagian ===

Bunga majemukJambak memiliki bagian-bagianbahagian yang bersifat seperti [[batang]], seperti [[daun]], serta bagian-bagianbahagian yang khaskhusus kepada fungsi [[bunga]], itu sendiri seperti [[mahkota bunga]], [[putik]], dan [[benangsari]].

Bagian-bagianBahagian yang bersifat seperti batang, misalnya:

* '''Ibu tangkai bunga''' (''peduncle, pedunculus''), yakni tangkai utama yang mendukung keseluruhan bunga majemukjambak. BagianBahagian ibu tangkai bunga di tengah-tengah perbungaan, di mana tangkai-tangkai bunga individual melekat, disebut rakis (''rachis'')

* '''Dasar bunga''' (''receptacle, receptaculum''), yakni ujunghujung tangkai bunga yang mendukung bagianbahagian lain dari bunga.

Bagian-bagianBahagian yang bersifat seperti daun, misalnya:

* '''[[Seludang bunga]]''' (''spatha''), yakni daun pelindung besar yang menyelubungi seluruh bunga majemukjambak sebelum mekar, misalnya pada suku palem-paleman ([[Arecaceae]]).

* '''Daun pembalut''' (''involucre, involucrum''), yakni sejumlah daun pelindung yang tersusun dalam lingkaran mengitari dasar bunga majemukjambak. Misalnya pada [[Asteraceae]].

* '''Bunga majemukJambak tidak terbatas''' (''indeterminate''): pertumbuhan [[monopodial]]. Pucuk ibu tangkai bunga tumbuh terus, dan bunga-bunga mekar dari bawah ke atas.

* '''Bunga majemukJambak terbatas''' (''determinate''): pertumbuhan [[simpodial]]. Bunga yang paling ujunghujung mekar dahulu dan layu, kemudian di bawahnya, lewat samping, muncul tangkai bunga yang lebih muda dan mekar. Demikian seterusnya.

Pada bunga majemukjambak terbatas, apabila mekarnya bunga yang paling ujunghujung (''terminal'') diikuti dengan mekarnya bunga-bunga lain dari bawah ke atas, disebut ''akropetal''. Apabila mekarnya bunga-bunga lain itu dari atas ke bawah, disebut ''basipetal''; dan apabila mekarnya dari tengah-tengah ibu tangkai daun, disebut ''divergen''.

Bunga majemukJambak tak terbatas tidak memiliki bunga terminal yang sejati. UjungHujung ibu tangkai bunga biasanya berupa pucuk yang mengerdil (''rudimenter''). Kedudukan bunga terminal, dengan demikian, diisi oleh bunga subterminal (bunga di bawah pucuk).

=== Bunga majemukJambak sederhana ===

* '''Bongkol''' (''capitulum''), tandan atau tongkol yang mengerut, bunga-bunga terangkai serupa bola. Contohnya bunga [[petai]] dan kerabatnya ([[Mimosoideae]]). Variasi dari bongkol adalah bunga piringan (''anthodium'') pada [[Asteraceae]], dengan bunga-bunga tabung di bagianbahagian tengah dan bunga-bunga pita di tepinya.

Bunga majemukJambak sederhana terbatas ini juga bisa mengalami pemadatan sedemikian rupa sehingga menyerupai bunga payung (''umbel''). Nama yang tepat, dengan demikian, adalah '''umbelliform cyme'''; namun secara sederhana biasanya disebut '''bunga payung''' saja. Sementara yang lain, bisa menyerupai bentuk tandan (''botrys'') sehingga disebut '''botryoid''', yakni tandan dengan bunga terminal. Bunga ini sering secara tidak tepat disebut sebagai '''bunga tandan''' (saja).

=== Bunga majemukJambak berganda ===

Bunga-bunga majemukjambak berganda ('''''synflorescences''''') bentuknya dapat ditelusuri menurut bentuk-bentuk bunga majemukjambak sederhana. Jika bunga-bunga majemukjambak sederhana tersusun dari kuntum-kuntum bunga individual yang terangkai menurut pola tertentu, maka bunga majemukjambak berganda tersusun dari serangkaian bunga-bunga majemukjambak sederhana, baik yang terbatas (''cymose'') maupun yang tidak terbatas (''racemose'').

Bunga majemukJambak berganda bisa berulang polanya dua kali, tiga kali (berganda tiga), atau lebih. Beberapa bentuknya demikian rumit sehingga sulit diusut akar polanya. Bunga majemukJambak berganda yang mengulang-ulang pola dasarnya dikenal dengan sebutan '''''double inflorescence'''''.

Bunga tandan berganda biasa disebut sebagai '''malai''' (''panicle, paniculus''), walau sebetulnya istilah malai yang sejati mengacu pada bentuk yang hampir serupa dengan itu. Malai ini dapat terbentuk tanpa suatu ‘tandan ujung’hujung’ dan disebut ''homoeothetic'', atau dapat berakhir dengan tandan ujunghujung (yang menggantikan posisi bunga terminal) dan disebut ''heterothetic''. Bunga payung berganda atau '''bungajambak payung majemuk''' adalah bunga payung (''umbel'') yang kuntum-kuntum bunganya digantikan oleh payung-payung bunga.

'''Malai''' yang sejati terbentuk dari bunga-bunga majemukjambak terbatas, bercabang-cabang dengan kuat dan tidak teratur dari atas ke bawah, di mana tiap-tiap cabangnya memiliki sebuah bunga terminal. '''Malai rata''' (''cymose corymb'') adalah bunga cawan (''corymb'') terbatas, yakni dengan bagianbahagian-bagianbahagian pembentuknya yang berupa malai. '''Bunga lembing''' (''anthela'') adalah semacam malai rata dengan bunga-bunga di bagianbahagian tepi (lateral) yang lebih tinggi daripada bagianbahagian tengahnya.

Tandan yang kuntum-kuntum bunganya digantikan oleh payung-payung tambahan (''cyme'') disebut '''''thyrse''''' atau '''''thyrsus'''''. Payung-payung tambahan sekunder ini bisa saja dari tipe-tipe yang mana saja dari bunga majemukjambak ''monochasia'' (satu sumbu) atau ''dichasia'' (dua sumbu yang tumbuh). Bunga ''botryoid'' yang kuntum-kuntum bunganya digantikan oleh payung-payung tambahan (''cyme'') disebut '''''thyrsoid'''''. Bentuk-bentuk ini juga secara salah kaprah sering disebut sebagai '''malai'''.

Suku [[Asteraceae]] (Compositae) dicirikan oleh bentuk khusus bunga bongkol (''capitulum'') yang disebut '''bunga piringan''' ('''''calathid''''' atau '''''[[calathidium]]'''''), namun umumnya dikenal sebagai bunga bongkol saja. Suku [[Poaceae]] (Gramineae) memiliki perbungaan yang khas tersusun dari bulir-bulir kecil (''spikelet'') yang terangkai dalam malai atau bulir yang lebih besar; secara singkat disebut sebagai '''malai''' atau '''bulir''' saja. [[Genus|Marga]] ''[[Ficus]]'' (kerabat [[beringin]], [[Moraceae]]) mengembangkan '''bunga periuk''' ('''''[[syconium]]'''''), yakni dasar bunga bersama (ujunghujung ibu tangkai bunga) yang memipih, melebar, dan cekung membentuk periuk, di mana kuntum-kuntum bunga individualnya duduk di dalam rongganya, dan hanya terbuka sedikit di ujungnya (mulut periuk). Sementara marga ''[[Euphorbia]]'' membentuk '''''[[cyathium]]''''' (jamak: ''cyathia''), suatu modifikasi bunga payung (''umbella'').