Pasifisme: Perbezaan antara semakan

Kandungan dihapus Kandungan ditambah
Azraai1511 (bincang | sumb.)
Tiada ringkasan suntingan
CyberTPBOT (bincang | sumb.)
k →‎top: pengemasan, replaced: masaalah → masalah
Baris 1:
[[Fail:PACE-flag.svg|thumb|200px|Bendera Pacifism.Bendera ini juga sering dikaitkan dengan hubungan sejenis.]]
[[Fail:World-Day-of-Prayer-for-Peace Assisi 2011.jpg|400px|thumb|Hari Doa Sedunia untuk Keamanan di Assisi, 2011]]
'''Pasifisme''' adalah lawan terhadap [[perang]] atau [[kekerasan]] sebagai cara untuk menyelesaikan masaalahmasalah. Pasifisme mencakupi pandangan yang berspektrum luas yang merentang dari keyakinan bahawa pertikaian anatarbangsa dapat diselesaikan secara damai, hingga perlawanan mutlak terhadap penggunaan kekerasan, atau bahkan paksaan, dalam keadaan apapun.
 
Pasifisme dapat didasarkan pada prinsip atau [[pragmatisme]]. Pasifisme berprinsip (atau Deontologis) didasarkan pada keyakinan baahwa baik perang, penggunaan senjata maut, kekerasan atau kekuatan atau [[paksaan]] secara moral adalah salah. Pasifisme pragmatis (atau Konsekuensial) tidak memegang prinsip mutlak demikian melainkan menganggap ada cara-cara yang lebih baik untuk memecahkan suatu pertikaian daripada perang atau menganggap manfaat-manfaat perang tidak sebanding dengan ongkosnya.
 
'''Merpati''' atau '''kelompok garis lunak''' adalah istilah yang digunakan secara tidak rasmi, biasanya dalam politik, untuk orang-orang yang lebih suka menghindari perang atau memilih perang sebagai jalan terakhir. Sebagian orang yang disebut ''merpati'' tidak menganggap posisi mereka sebagai pasifis karena mereka berpandangan bahwa perang dapat dibenarkan dalam keadaan-keadaan tertentu (lihat [[Doktrin tentang Perang yang Sah]]). Deskripsi ini merujuk kepada kisah tentang [[Bahtera Nuh]] yang melukiskan burung merpati sebagai lambang pengharapan akan keselamatan dan perdamaian. Lawan dari merpati adalah '''rajawali''' atau '''kelompok garis keras'''.