[[Berkas:Ruth-naomi.jpg|Ruth dan Naomi|jmpl|ka|300px|Rut dan Naomi]] Kitab Rut (disingkat Rut) merupakan kitab kedelapan dan bagian dari kelompok kitab-kitab sejarah pada Perjanjian Lama Alkitab Kristen. Dalam Tanakh (atau Alkitab Ibrani), kitab ini disebut Gulungan Rut (Ibrani: מְגִלַּת רוּת, rumi: Megillat Rut), dan merupakan bagian dari kelompok Ketuvim atau lebih tepatnya merupakan salah satu dari Lima Gulungan.[1]

Nama kitab ini merujuk pada tokoh inti dari cerita ini, yaitu Rut yang merupakan seorang perempuan Moab yang menjadi seorang Yahudi karena pilihan sendiri, serta merupakan buyut dari Raja Daud dari Kerajaan Israel,[1] dan leluhur dari Yesus merurut Perjanjian Baru.[2][3] Nama Rut sendiri berasal dari bahasa Ibrani רוּת (Rut), yang pada gilirannya berasal dari asal mula yang tidak jelas tetapi sering dianggap selaras dengan kata רְעוּת (re'at, "pendamping").

Septuaginta Yunani Koine, Vulgata, dan sebagian besar versi Aklitab Kristian, termasuk versi Terjemahan Baru (TB) dalam Bahasa Indonesia, menempatkan Kitab Rut setelah Kitab Hakim-hakim dengan alasan kedua kitab tersebut berada pada periode yang sama.[1] Alkitab Ibrani umumnya menempatkan kitab ini dalam kelompok Lima Gulungan. Kitab Rut dibacakan dalam kebaktian Yahudi di Sinagoge pada hari Shavuot (Hari Raya Tujuh Minggu).[4]

Rujukan sunting

  1. ^ a b c W.S. Lasor, dkk. Pengantar Perjanjian Lama 1,(Jakarta:BPK Gunung Mulia, 2005). Hal 317-320.
  2. ^ Matius 1:5
  3. ^ Ralat petik: Tag <ref> tidak sah; teks bagi rujukan JR tidak disediakan
  4. ^ D.C, Mulder, Pembimbing ke dalam Perjanjian Lama, (Jakarta: Fasto, 1963). Hal 221.
Kitab Rut
Didahului oleh
Hakim-Hakim
Kitab Ibrani Diikuti oleh:
1 Samuel
Kristian
Perjanjian Lama