Zaman Jōmon: Perbezaan antara semakan

Kandungan dihapus Kandungan ditambah
Laman baru: Jaman Jomon (縄文時代 jōmon jidai) Seperti kita ketahui diatas, jaman Jomon ini bermula kira-kira 10.750 tahun sebelum Masehi, tentunya kita sudah dapat memperkirakan jaman apakah i...
(Tiada perbezaan)

Semakan pada 07:51, 15 September 2007

Jaman Jomon (縄文時代 jōmon jidai) Seperti kita ketahui diatas, jaman Jomon ini bermula kira-kira 10.750 tahun sebelum Masehi, tentunya kita sudah dapat memperkirakan jaman apakah itu? Tepat, jaman Jomon ini adalah jaman prasejarah dari Jepang. Jaman ini terjadi tepat pada akhir jaman pleitosen hingga holosen (bersamaan dengan jaman batu pertengahan dan jaman batu baru).

Sistem kepercayaan : sistem kepercayaan di jaman ini masih menganut dinamisme, seperti pada jaman-jaman prasejarah umumnya, manusia pada jaman jomon mempercayai bahwa benda-benda memiliki kekuatan gaib, dan benda-benda tersebut memiliki imina(nama benda) yang dipercayai dapat mengatur dan memerintah benda-benda tersebut untuk melakukan sesuatu pekerjaan. Jadi pada jaman itu seseorang yang mengetahui imina suatu benda akan berkuasa atas benda tersebut. Kebudayaan Kegiatan manusia pada zaman Jōmon dalam mencari makanan bergantung pada tempat tinggalnya. Manusia yang tinggal di daerah yang diberkahi kekayaan sumber alam mencari makan sebagai pemburu dan pengumpul jenis tanaman yang bisa dimakan. Manusia zaman Jōmon mulai mengenal kebudayaan tembikar yang bersifat artistik. Jaman ini terkenal dengan kerajinan tembikarnya (patung atau peralatan yang terbuat dari tanah liat. Ada kecenderungan kebudayaan Jōmon lebih berkembang di Jepang bagian timur berdasarkan jumlah situs penggalian dan beragam jenis barang tembikar yang berhasil ditemukan. Hal Menarik Anjing Shiba, hal menarik dari jaman Jomon adalah Anjing tertua di jepang atau di jepang sendiri lebih dikenal sebagai Anjing Shiba (柴犬 shiba inu, shiba ken). Ras Anjing ini merupakan ras Anjing paling terkenal sejepang sudah ada sejak jaman Jomon, anjing ini berukuran kecil, tinggi badan jantan sekitar 38-41 cm., sedangkan tinggi badan betina sekitar 35-38 cm. Anjing Shiba merupakan salah satu dari 7 jenis anjing ras unggulan (sekarang hanya tinggal 6 jenis). Anjing ini ditunjuk sebagai pusaka nasional Jepang (天然記念物 tennen kinen butsu) pada tanggal 16 Desember 1936. Di antara 6 jenis anjing ras unggulan, anjing Shiba merupakan satu-satunya jenis dengan ukuran badan kecil sehingga populer sebagai anjing peliharaan. Menurut data mutakhir perkumpulan Pelestari Anjing Jepang, dari total 6 jenis anjing ras Jepang yang dipelihara sebanyak 80% adalah anjing Shiba. Konon anjing Shiba sejak jaman Jomon sudah hidup berdampingan dengan manusia. Dari hasil penggalian peninggalan tumpukan kulit kerang jaman Jomon ditemukan lebih dari 200 kerangka anjing. Orang jaman Jomon melatih Anjing sebagai teman berburu. Anjing jaman Jomon jika meninggal akan dikuburkan secara baik-baik, berdasarkan bukti ini orang jaman Jomon tidak punya kebiasaan makan anjing dan bahkan ditemukan anjing shiba yang dikuburkan di kuburan keluarga pemiliknya.