The Best of Dewa 19 ialah album koleksi lagu terbaik Dewa 19 yang dikeluarkan pada tahun 1999. Album ini mengandungi lagu-lagu terbaik Dewa 19 semasa Ari Lasso sebagai vokalis , sejak album pertama Dewa 19 (1992) dilancarkan sehingga album keempat Pandawa Lima (1997). Album ini mengandungi 2 buah lagu baharu iaitu "Elang" dan "Persembahan Dari Surga". Album ini adalah album perpisahan Dewa 19 dengan Ari Lasso sebelum digantikan oleh Once Mekel. Pada tahun 2003, Dewa 19 mengeluarkan semula The Best of Dewa 19 dalam bentuk DVD yang mengandungi Kelahiran & Perjalanan Dewa 19 serta 10 klip video, ditambah 1 CD audio dan 1 buku sejarah dan perjalanan Dewa 19. Sejak dikeluarkan pada tahun 1999, album The Best of Dewa 19 telah terjual hampir 1 juta unit. Lagu Elang digunakan sebagai runut bunyi bagi sinetron "Anak Syurga" (SCTV, 2017).
- Dewa 19
- Wawan Juniarso – drum bagi lagu "Kangen" (dirakam sebelum keluar dari Dewa 19)
- Bintang Indrianto – 5 strings fretless bass bagi lagu lagu "Kangen"
- Rere Reza (Grass Rock) – drum bagi lagu lagu "Aku Milikmu", "Cukup Siti Nurbaya", "Satu Hati (Kita Semestinya)" & "Restoe Boemi"
- Wong Aksan – drum bagi lagu lagu "Kirana", "Aku Disini Untukmu" dan "Kamulah Satu-Satunya" (direkam sebelum keluar dari Dewa 19)
- Tyo Nugros – drum bagi lagu "Elang" dan "Persembahan Dari Surga"
- Once Mekel – suara latar bagi lagu "Persembahan dari Surga"
- Dade (BOP) – bass bagi lagu lagu "Elang"
- Yanni Libels (Trio Libels) – suara latar bagi lagu "Elang"
- Reza Artamevia - suara latar bagi lagu "Satu Hati (Kita Semestinya)" dan "Aku Disini Untukmu"
- Oppie Andaresta - suara latar bagi lagu "Kamulah Satu-Satunya
- Maia Estianty & Revy Temo - suara latar bagi lagu "Aku Milikmu"
- Lilo (KLa Project) - suara latar bagi lagu "Cukup Siti Nurbaya" dan "Kirana"
- Hendri Lamiri - violin/biola bagi lagu lagu "Satu Hati (Kita Semestinya)" dan "Restoe Boemi"
- Petter Holl - trumpet/terompet bagi lagu lagu "Aku Disini Untukmu"